Kemenimipas Kalsel Bersih: Lapas dan Rutan Bebas Narkoba & HP Ilegal

Zahra A.
Kemenimipas Kalsel Bersih: Lapas dan Rutan Bebas Narkoba & HP Ilegal

 

Banjarbaru, Suaranews.net – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan bersama seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan Kalimantan Selatan berkomitmen memerangi peredaran narkoba dan alat komunikasi ilegal di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), Rumah Tahanan Negara (Rutan), dan Lembaga Pembinaan Khusus Aanak (LPKA). Komitmen tersebut ditandai melalui ‘Apel Deklarasi Komitmen Bersama Bebas dari Peredaran Narkoba dan Alat Komunikasi Ilegal’ digelar di Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Rabu (4/6). 

"Kita tidak boleh menutup mata bahwa keberadaan narkoba dan alat komunikasi ilegal di dalam Lapas dan Rutan maupun LPKA adalah masalah serius yang mencederai kepercayaan publik, menghancurkan semangat pembinaan, dan mencoreng nama baik institusi," tegas Kepala Kantor Wilayah, Mulyadi, sampaikan pentingnya tanggung jawab moral dan institusional dalam menjaga marwah Pemasyarakatan. 

Orang nomor satu di Ditjenpas Kalimantan Selatan ini juga menegaskan sikap tanpa toleransi terhadap oknum yang terlibat dalam praktik terlarang di lingkungan Pemasyarakatan. "Tidak ada ruang, tidak ada belas kasihan. Mari laksanakan komitmen bersama yang harus dijalankan secara nyata," tambahnya. 

Apel ini juga sekaligus komitmen penandatanganan deklarasi sebagai bentuk perjanjian bersama dan tanggung jawab kolektif seluruh UPT Pemasyarakatan di Kalimantan Selatan. Komitmen tersebut diperkuat dengan pembacaan Ikrar Zero Narkoba dan Handphone, dipimpin langsung Kepala Kantor Wilayah dan diikuti seluruh Kepala UPT. 

"Kepala UPT wajib tahu, wajib mengontrol, dan wajib memastikan bahwa satuannya bebas dari praktik-praktik menyimpang. Bangun sistem pengawasan yang kuat, lakukan deteksi dini, perkuat sinergi dengan aparat penegak hukum, dan jangan pernah takut untuk bertindak. Mari bersama buktikan bahwa deklarasi hari ini bukan hanya janji di podium, tetapi tindakan nyata di lapangan. Bekerjalah dari hati, dengan sepenuh hati, hati-hati, dan jangan sesuka hati," tutupnya. 

Kegiatan ditutup dengan pelaksanaan tes urin bagi petugas dan warga binaan. Hasilnya didapati seluruh peserta baik petugas dan warga binaan negative narkoba. 

Hadir dalam kegiatan tersebut, para Pejabat Struktural Kantor Wilayah, unsur Aparat Penegak Hukum, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Banjar, Kepala BNN Kota Banjarbaru, TNI/Polri, dinas terkait, 18 Kepala UPT Pemasyarakatan se-Kalimantan Selatan, dan undangan lainnya. (arb)

Pos Terkait